SMM, SUKABUMI – Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Dessy Susilawati menggelar acara sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) terkait kekerasan terhadap perempuan dan anak kepada Puan (Perempuan Amanat Nasional) Kota Sukabumi.
Dalam acara yang berlangsung
di Panglawungan Cottage, Kadudampit Sukabumi, Dessy menyebut kaum Perempuan
merupakan garda terdepan dalam perlindungan terhadap anak.
Meski Kota
/Kabupaten Sukabumi maupun Provinsi Jawa Barat telah memiliki Perda yang
mengatur tentang anak, tanpa peran serta langsung perempuan maka peraturan ini
akan kurang optimal.
Menurut Dessy setiap anak memiliki hak untuk dilindungi dari berbagai macam kekerasan.
"Kasus
kekerasan terhadap anak di kota maupun Kabupaten Sukabumi masih saja kerap
terjadi," ungkap Dessy Susilawati.
"Saya
berharap Kader Puan Kota Sukabumi bisa turut andil dalam mengawasi generasi
penerus bangsa ini," sambung Dia.
"Mari kita
menjaga anak anak kita, mengawasi anak anak di lingkungan kita, agar tidak ada
lagi kasus kasus kekerasan terhadap anak terjadi," beber Dessy Susilawati.
Aksi tawuran
antar Pelajar juga menjadi sorotan Anggota Komisi V DPRD Jabar, menurut Dessy,
Kader Puan harus lebih peka terhadap situasi ini.
"Ajak anak anak kita untuk mengisi waktu senggang dengan kegiatan positif. Kader Puan harus lebih peka, apabila melihat ada potensi tawuran pelajar, cegah mereka, beri pengertian untuk menekan kasus tawuran," beber Dessy. (*)
