SDF
mengamankan perjalanan yang aman bagi warga sipil di Hasakah – North Press
SMM, QAMISHLI – UNOCHA menyatakan keprihatinan mendalam tentang keselamatan dan keamanan warga sipil yang terjebak dalam kondisi keamanan yang memburuk di kota Hasakah, timur laut Suriah.
Sejak 20 Januari,
kota Hasakah telah menyaksikan bentrokan sporadis antara Pasukan Demokratik
Suriah (SDF) bersama Pasukan Keamanan Internal Suriah Utara dan Timur (Asayish)
dengan dukungan dari Koalisi Global yang dipimpin AS, dan sel-sel ISIS. State
(ISIS), di sekitar Penjara al-Sina'a di lingkungan Guweiran.
Dilansir dari website
npasyria, bentrokan dimulai setelah militan sel tidur ISIS menyerang
penjara, yang menampung ribuan anggota ISIS, bertepatan dengan tiga ledakan
dalam upaya untuk membawa keluar tahanan ISIS.
Dalam pernyataan yang
dirilis kemarin, Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA)
mengatakan “sekitar 45.000 orang telah mengungsi dari rumah mereka. Sebagian
besar pengungsi telah mencari keselamatan dengan keluarga dan teman-teman di
daerah terdekat.”
"Sekitar 500
orang ditampung di dua tempat penampungan sementara," tambah pernyataan
itu.
Pernyataan OCHA
menunjukkan bahwa hukum internasional mengharuskan semua pihak dalam konflik
“melakukan yang terbaik untuk melindungi warga sipil dan memungkinkan
perjalanan yang aman bagi mereka yang ingin melarikan diri, sementara mereka
yang ingin tetap tinggal harus dilindungi.”
Kemarin, Pasukan
Keamanan Internal Suriah Utara dan Timur (Asayish) mengamankan jalan yang aman
bagi orang-orang di lingkungan Guweiran dan al-Zohour di kota Hasakah yang
melarikan diri dari rumah di mana beberapa pejuang ISIS menyusup ke rumah
mereka di daerah sekitar penjara.
Politisi Kurdi di
kota Qamishli, timur laut Suriah mengatakan kasus ISIS menjadi perhatian
seluruh dunia dan tidak hanya Administrasi Otonomi Suriah Utara dan Timur, dan
bahwa komunitas internasional harus bertanggung jawab atas militan ISIS di
penjara dan kamp.
Dalam pernyataan kemarin, Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) menyerukan untuk memulangkan anak-anak asing dari timur laut Suriah untuk menjauhkan mereka dari bahaya. (**)